Menteri BUMN Rini Soemarno saat raker dengan Komisi VI Jumat (18/12) dini hari. (FOTO: MTVN/Annisa Ayu Artanti)
Menteri BUMN Rini Soemarno saat raker dengan Komisi VI Jumat (18/12) dini hari. (FOTO: MTVN/Annisa Ayu Artanti)

Demi PMN PLN, Tiba dari Jerman Menteri Rini Langsung Ikut Raker

Annisa ayu artanti • 18 Desember 2015 08:30
medcom.id, Jakarta: Menteri BUMN Rini Soemarno langsung menuju komplek Parlementer untuk mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR terkait usulan Penyertaan Modal Negara bagi PT PLN (Persero) di APBN-P 2015. Padahal, dia baru saja tiba dari Jerman malam tadi.
 
Seperti diketahui, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengajukan usulan perubahan pendanaan PMN untuk PLN pada APBN-P 2015 sebesar Rp5 triliun. Rini mengaku jika dirinya telah mengirimkan surat kepada Komisi VI tentang usulan pendanaan PMN PLN di 2015. Dalam surat tersebut Pemerintah melaporkan rencana perubahan peruntukan penggunaan dana PLN di 2015.
 
"Berkenaan dengan usulan perubahan pendanaan PMN PLN Persero 2015 sebesar Rp5 triliun berdasarkan suratan kepada pimpinan kepada Komisi VI. Berdasarkan pertimbangan unsur kehati-hatian, melalui surat ini, kami melaporkan rencana perubahan peruntukan penggunaan dana PLN 2015," kata Rini, membuka rapat tengah malam dengan Komisi VI DPR-RI, di Komplek Parlementer, Senayan, Jakarta, Jumat (18/12/2015) dini hari.

Rini menjelaskan, untuk PMN perubahan ini, nantinya akan dialokasikan untuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), Pembangkit Listrik Tenaga Geotermal (PLTG), dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
 
"Porsi ekuitas untuk pendanaan beberapa proyek pembangkit PLTA Jati Gede sebesar Rp0,26 triliun. PLTG Grati sebesar Rp0,57 triliun, PLTU Lontar extention sebesar Rp1 triliun, PLTA Upper Cisokan sebesar Rp0,47 triliun dan PLTG wilayah terbatas dan wilayah terluar sebesar Rp0,36 triliun," beber dia.
 
Rini menambahkan pendanaan lainnya akan dikucurkan untuk proyek PLTG Goronato sebesar Rp1,81 triliun dan pembangunan trafo sebesar Rp0,53 triliun.
 
"Pendanaan pembiayaan proyek PLTG Gorontalo sebesar Rp1,81 triliun dan Pembangunan trafo tenaga sebesar Rp0,53 triliun," tutup dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan