Ilustrasi mobil dinas pejabat. (FOTO: dok MI)
Ilustrasi mobil dinas pejabat. (FOTO: dok MI)

Ungguli Keluarga Kalla, Ini Penawaran Harga Astra untuk Mobil Menteri

Annisa ayu artanti • 22 Agustus 2019 12:40
Jakarta: PT Astra International Tbk TSO (Auto2000) menawarkan penawaran terendah dan resmi menjadi pemenang tender pengadaan mobil dinas menteri Joko Widodo.
 
Mengutip laman resmi Sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), Kamis, 22 Agustus 2019, Astra International TSO (Auto2000) mengalahkan 41 perusahaan termasuk perusahaan keluarga Jusuf Kalla, PT Hadji Kalla dan PT New Ratna Motor (Toyota Nasmoco).
 
Dalam penawarannya PT Astra International Tbk TSO (Auto2000) menawarkan harga terendah yakni sebesar Rp147,22 miliar. Sementara PT Hadji Kalla dan PT New Ratna Motor masing-masing menawarkan Rp147,57 miliar dan Rp147,31 miliar.

Adapun aturan main dalam lelang tender ini menggunakan sistem pascakualifikasi satu file harga terendah sistem gugur. Pemenang lelang ditentukan dari penawaran harga terendah yang memiliki kelengkapan administrasi dan teknis.
 
Dalam pengadaan mobil menteri, pemerintah menyiapkan dana pagu sebesar Rp152,54 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2019.
 
Bila ditelisik PT Astra International Tbk TSO (Auto2000) mengalahkan PT Hadji Kalla yang merupakan pemain lama sebagai pemasok mobil-mobil pejabat nerara. PT Hadji Kalla juga merupakan salah satu pengimpor unit Toyota sejak 1968. Hingga kini jaringan dealer JK ini berpusat di Sulawesi.
 
Peran JK dalam menghadirkan Toyota sebagai transportasi pejabat negara dilakukan di era Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dalam bukunya yang berjudul "Solusi JK", ia menyampaikan bahwa Volvo dinilai terlalu mahal buat mobil menteri. JK pun meminta kepada SBY untuk persoalan kendaraan pejabat ini diserahkan kepadanya.
 
Saat itu, JK bertanya kepada Presiden Direktur Toyota Asta Motor Johnny Darmawan mobil sedan apa yang populer, berkualitas, dan tidak terbilang mewah yang cocok untuk pemerintahan. Johnny menjawab Toyota Camry.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan