"Hari ini adalah hari kerja terakhir di 2017. Pastinya di antara kita ada yang merasa lelah karena kurang istirahat dan kurang piknik. Saya mengucapkan selamat berlibur," kata Jokowi di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat, 29 Desember 2017.
Jokowi pun menyarankan masyarakat Indonesia untuk menikmati liburan dengan bertamasya atau piknik bersama keluarga. Hal itu dianggap penting untuk memompa semangat dan energi dalam menyongsong tahun baru.
"Selamat menikmati saat-saat bersama dengan keluarga, dan semoga kita semua mendapat energi dan semangat baru dalam menyongsong 2018," imbuh dia.
Presiden juga meminta pelaku pasar modal untuk tidak menjual sahamnya di awal tahun depan lantaran kinerja Bursa Efek Indonesia sangat positif sepanjang 2017. Tercatat indeks saham naik double digit atau sebesar 20 persen tahun ini.
"Coba kita bayangkan di awal tahun karena kita takut risiko, saham properti kita jual hanya pegang cash, berapa keuntungan yang hilang," katanya.
Menurut Jokowi risiko global yang membayangi 2018 tak serta merta menjadi alasan pelaku pasar modal untuk menjual saham. Mereka harus mencermati dampak kerugian yang akan muncuk belakangan.
"Kalau kita terjebak pada risiko kita akan kehilangan peluang, kesempatan, secara cepat padahal datangnya hanya sekali. Jangan sering-sering baca sosial media," imbuh Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News