Illustrasi mata uang Rupiah dan Dollar AS. ANTARA FOTOYudhi Mahatma
Illustrasi mata uang Rupiah dan Dollar AS. ANTARA FOTOYudhi Mahatma

BI Harus Jaga Pasokan Valas

Dian Ihsan Siregar • 21 September 2015 17:54
medcom.id, Jakarta: Bank Indonesia (BI) bisa menjaga pasokan ketersediaan valuta asing (valas) ditengah pelemahan nilai tukar rupiah terhadap USD.
 
Hal itu disampaikan langsung Kepala Ekonom Bank Mandiri Destri Damayanti, ketika ditemui dalam seminar "Macroeconomic Outlook Kuartal III 2015" di Plaza Mandiri Jakarta, Senin (21/9/2015).
 
"Penyediaan pasokan valas, BI harus atur valas dari sisi supply, jangan demand-nya saja, karena aturan demand-nya sudah," tutur Destry.

Terkait aturan demand, dia mengakui, sudah diatur oleh bank sentral yang mengatur transaksi dalam negeri menggunakan nilai tukar rupiah. Tapi, aturan itu masih banyak yang melanggar, bahkan masih banyak yang 
menggunakan mata uang dari negeri Paman Sam.
 
"Sangat disayangkan transaksi jual beli di Glodok, disana masih banyak pakai USD, tentuin harga seenak udelnya. Lah ini kenapa? Karena USD sudah hampir Rp15 ribu per USD, ini akan susah dikontrol," pungkas dia. 
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan