Sejak tahun 2017, Rani menjadi bagian dari keluarga besar PNM melalui pembiayaan Mekaar. Dia memulai bisnis minuman segar, seperti jus, yang ia jual di sekitar arena perlombaan pacu jalur.
Melihat semangat dan konsistensinya, PNM memberikan tambahan bantuan berupa gerobak dan perlengkapan usaha yang sangat menunjang bisnisnya.
Bantuan ini tak hanya memberinya modal, tetapi juga membuka peluang untuk meningkatkan kesejahteraan keluarganya.
"Terima kasih atas bantuannya. Dengan adanya dukungan ini, kami sangat terbantu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," ungkap Rani.
Direktur Utama PNM Arief Mulyadi menyampaikan bahwa dukungan yang diberikan bukan sekadar modal, melainkan pendampingan yang menyertai perjuangan nasabah dalam mengembangkan usahanya.
"Kami percaya setiap perjuangan layak ditemani. Semangat Ibu Rani dalam membangun usaha sekaligus mendukung anaknya berprestasi adalah contoh nyata bagaimana pemberdayaan dapat memberi dampak signifikan bagi keluarga dan masyarakat," ujar Arief.
Melalui kisah Rani, program ini ingin menunjukkan bahwa pemberdayaan bukan hanya soal menumbuhkan usaha, tetapi juga mengangkat harkat keluarga agar mampu berdiri lebih kuat dan percaya diri.
Setiap langkah kecil nasabah menuju kemandirian diyakini akan menjadi bagian dari perubahan besar, melahirkan generasi yang lebih berdaya, dan mendorong pertumbuhan bersama menuju kesejahteraan yang berkelanjutan.
Program ini sebagai kelanjutan dari inisiatif sebelumnya. Langkah ini bertujuan untuk memperluas dampak positif dan membina nasabah unggulan agar semakin berkembang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News