(kiri-kanan) Menteri Perindustrian Saleh Husin, Menteri Kesehatan Nila Djuwita Moeloek, Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Menteri Perdagangan Rahmat Gobel, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mu
(kiri-kanan) Menteri Perindustrian Saleh Husin, Menteri Kesehatan Nila Djuwita Moeloek, Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Menteri Perdagangan Rahmat Gobel, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mu

Menperin Ingin Jamu Gantikan Teh sebagai Suguhan

Husen Miftahudin • 16 Januari 2015 11:01
medcom.id, Jakarta: Pemerintah ingin melestarikan minum jamu di lingkungan kementerian. Hal ini dilakukan agar jamu yang notabene sebagai warisan budaya nasional dapat diperkenalkan secara luas kepada masyarakat Indonesia.
 
Menteri Perindustrian, Saleh Husin, mengungkapkan, produk jamu Indonesia merupakan keunggulan bangsa secara nasional karena memiliki khas tersendiri. Maka itu, ia berharap ke depannya minum jamu yang dilakukan bersama setiap Jumat ini dijadikan sebagai suguhan bagi para tamu-tamu di kementerian.
 
"Saya kira minum jamu jadi tradisi, mungkin nanti tamu Menteri tidak disuguhi teh, namun jamu," ujar Saleh, saat ditemui usai minum jamu bersama beberapa menteri di kantornya, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (16/1/2015).

Hal ini, lanjut dia, agar produk jamu yang notabene khas Indonesia ini dapat mendunia dan tidak diklaim oleh negara lain. Sehingga, sambung dia, dapat meningkatkan produk industri jamu Indonesia yang akhirnya membawa dampak peningkatan terhadap ekspor nasional.
 
"Mudah-mudahan dengan acara seperti ini akan terus bergema dan tidak hanya dilakukan di kementerian, tetapi juga dilakukan di tempat-tempat lain agar memajukan industri kecil berbasis budaya seperti jamu ini," pungkas Saleh.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan