Presiden Direktur L'Oreal Indonesia Vismay Sharma menyatakan, pihaknya akan terus menanamkan modalnya di Indonesia. Investasi tersebut dilakukan dengan membangun pusat rantai pasok untuk menjangkau beberapa wilayah Indonesia.
"Kami membuat investasi untuk sektor yang berbeda tapi kami tidak bisa menyebutkan angka pastinya (nilai investasi). Tapi Indonesia harus terus menjadi key market kami," ungkap Vismay di kantor Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (23/3/2015).
Selain Indonesia, sebut dia, pasar terbesar L'Oreal adalah Thailand. Maka itu, dalam waktu dekat pihaknya berencana akan menggali potensi pasar negara-negara ASEAN lainnya.
"Ada Singapura, Myanmar, Filipina, semua di ASEAN. Produksi dari pabrik kami di Indonesia utamanya untuk suplai ke Asia, kami terus eksplor peluang bisnis yang ada. Lebih 95 persen dari produk pabrik untuk di Indonesia atau ke luar Indonesia," papar dia.
Namun sayang, saat ditanya berapa besaran rasio ekspor L'Oreal ke negara ASEAN, dia enggan menjelaskannya lebih lanjut. Dia berkilah saat ini pihaknya tak memegang data.
Namun dengan begitu, dia akan tetap berinvestasi di Indonesia untuk mendukung pertumbuhan industri di Indonesia. "Kami harap selalu mendukung bagi investasi industri Indonesia," pungkas Vismay.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News