Kepala BI KPw DKI Jakarta Hamid Ponco Wibowo mengatakan selama ini ekonomi masih ditopang oleh sektor perdagangan dan pengolahan. Padahal pariwisata bisa menjadi salah satu alternatif untuk menggerakkan perekonomian, termasuk di DKI Jakarta.
"Kita coba lihat sejauh mana potensi DKI Jakarta itu bisa dikembangkan di sektor pariwisata," kata Hamid kepada wartawan saat berdiskusi di Yogyakarta, Selasa, 16 Juli 2019.
Dirinya menambahkan ada sejumlah tempat yang potensial untuk menjadi lokasi pariwisata di Ibu Kota. Misalnya saja kawasan Kota Tua San Kepulauan Seribu yang saat ini sudah masuk dalam program prioritas pemerintah untuk menjadi '10 Bali Baru'.
"Ini yang coba kita gali terus, pendekatan dengan berbagai pihak dengan pemprov dan kementerian/lembaga untuk coba bersama-sama kembangkan ini jadi salah satu sektor unggulan di DKI ke depan. Karena harapan inilah yang secara nasional bisa kurangi defisit transaksi berjalan kita," jelas dia.
Menurut dia BI hanya bisa menjadi fasilitator antar berbagai pihak merumuskan strategi mengangkat pariwisata Jakarta. Tak hanya itu, BI juga mendorong lebih banyak event nasional maupun internasional yang diselenggarakan di Jakarta untuk menarik minat wisatawan.
"Ke depan akan banyak event di Jakarta, BI punya inisiasi nanti September akan ada festivel coffeezen. Jakarta juga nanti ada Formula E tahun depan. Dengan banyak event ini akan banyak pengaruh ke pendapatan, termasuk pariwisata," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News