"Garam industri 2,7 juta ton dan gula 2,8 juta ton, itu adalah jumlah yang akan diimpor. Untuk gula yang akan diimpor adalah gula rafinasi, bukan gula rakyat," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution saat ditemui di kantornya, Jakarta, Jumat, 21 Desember 2018.
Darmin mengatakan pihaknya saat ini masih menunggu laporan terkait kepastian jumlah garam dan gula industri di dalam negeri sebelum benar-benar merealisasikan impor.
"Kita tunggu dulu datanya sampai awal tahun. Karena jangan dikira sedikit, ini satu juta ton, kalau cuma 10 karung gampang mencari datanya," cetus Darmin.
Darmin menambahkan produksi garam industri dalam negeri tahun ini cukup baik sehingga berdampak pada penurunan jumlah impor, yang mana pada tahun lalu mencapai 3,7 ton, menjadi 2,7 ton pada tahun ini.
"Stoknya ada, produksi garam tahun ini lebih baik," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News