Ilustrasi (ANTARA FOTO/Ampelsa)
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Ampelsa)

Warga Mulai Minati Beras OP Bulog

30 Mei 2016 08:54
medcom.id, Bandar Lampung: Sejumlah pedagang menyebut beras Operas Pasar (OP) milik Perum Bulog mulai diminati warga Kota Bandar Lampung. Minat tersebut tetap hadir meski harganya berbeda tipis dengan harga beras lokal berkualitas asalan.
 
"Dalam sehari saya sedikitnya bisa menjual satu kuintal beras OP Bulog, sebelumnya di bawah angka itu," kata Rodjie, salah satu pedagang beras di Kota Bandar Lampung, seperti dikutip dari Antara, Senin (30/5/2016).
 
Menurut dia, pembeli beras OP Bulog umumnya para pedagang makanan, seperti penjual nasi uduk atau warung makan, meski ada juga warga yang membeli untuk dicampur dengan beras lokal. Harga beras OP Bulog mencapai Rp7.900 per kg, sedang beras lokal berkualitas asalan mencapai Rp8.000 per kg.

Baca: Bulog Operasi Pasar Beras Jelang Ramadan
 
Beras OP Bulog yang dijual umumnya beras impor asal Thailand atau Vietnam. Mutu beras tersebut termasuk baik dengan kondisi patahan butir beras yang minim, berwarna cukup cerah dan tak menggunakan pemutih. Sejumlah warga yang membeli beras OP Bulog menyebutkan rasa beras impor itu tak berbeda jauh dengan beras lokal, namun kurang lembut setelah dimasak.
 
"Beras Bulog ini setelah dimasak, agak keras, sementara beras lokal lebih lembut," kata salah satu warga, Suci, seraya menambahkan bahwa membeli beras OP Bulog satu karung berisi 50 kg, meski ada yang dijual dalam kemasan 10 kg.
 
Faktor panen padi yang baru selesai, penyaluran beras untuk masyarakat sejahtera (rastra), serta OP Beras Bulog diyakini sebagai penahan kenaikan kenaikan harga beras di Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, menjelang Ramadan dan Lebaran 2016 ini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan