MEA. Dokumen Setkab
MEA. Dokumen Setkab

Kuliner Indonesia Bisa jadi Pilihan Jajaki Pasar Bebas MEA

Suci Sedya Utami • 22 Oktober 2014 18:25
medcom.id, Jakarta: Berbagai persiapan dilakukan oleh semua negara di Asia Tenggara untuk menyambut pasar bebas ASEAN dalam momen Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan efektif berlangsung di akhir 2015.
 
Ekonom BNI Ryan Kiryanto menilai, pasar bebas ASEAN menjadi momentum bagi Indonesia untuk menunjukkan pada negara lain mengenai keragaman kuliner Indonesia. Ryan menghimbau Presiden Jokowi untuk menyiapkan secara matang, agar kuliner Indonesia dapat bersaing di pasar ASEAN.
 
"Kuliner kita luar biasa, sektor ini akan booming karena sepanjang kita punya mulut kita akan shopping makanan. Itu merupakan bagian dari industri kreatif. Pak Jokowi kan juga sudah janji akan memajukan industri kreatif Indonesia," ucap Ryan dalam diskusi di Wisma Nusantara, Jakarta Pusat Rabu (22/10/2014).

Menurut Ryan, peluang Indonesia untuk menang di pasar bebas ASEAN masih menjanjikan karena banyaknya populasi dan kelas menengah Indonesia. Besarnya populasi ini akan menjadi daya tarik investor asing untuk mengucurkan dana di Indonesia.
 
"Kita punya bonus demografi. Pasar kita ini luar biasa besar, hampir sembilan kota besar Indonesia volume perdagangan tinggi, seperti Jakarta, Surabaya, Medan, Palembang, Banjarmasin dan lainnya," tuturnya.
 
Bukan hanya kuliner, Ryan menambahkan sektor pariwisata Indonesia pun berpotensi menguasai pasar bebas ASEAN. "Kita ini negara kepuluan hampir 17 ribu pulau. Masing masing pulau ada potensi alam luar biasa. Ha Long Bay di Vietnam saja kalah dari Raja Ampat di Papua," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WID)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan