Wakil Ketua AAUI Trinita Situmeang mengatakan lini bisnis asuransi umum yang membukukan pertumbuhan negatif pada akhir 2018 yaitu asuransi rangka kapal, asuransi energi dan asuransi kecelakaan. Diharapkan kondisi ini bisa segera membaik di masa mendatang.
"Sedangkan selebihnya mencatatkan pertumbuhan yang positif dibandigkan dengan periode yang sama di 2017," kata Trinita, di Jakarta, Rabu, 20 Februari 2019.
Untuk asuransi pengangkutan, AAUI mencatat, tumbuh 11,5 persen sejalan dengan peningkatan aktivitas perekonomian yang tercermin dari pertumbuhan ekonomi yang tumbuh 5,18 persen secara year to date, serta kenaikan volume pengangkutan barang selama 2018 sebesar 5,0 persen.
Sementara asuransi kredit mampu tumbuh 52,2 persen. Beberapa hal yang mendukung pertumbuhan tersebut yakni komitmen pemerintah dalam penyairan Kredit Usaha Rakyat (KUR). Penyaluran KUR hingga akhir 2018 sudah mencapai Rp120,3 triliun atau 100,3 persen dari target dan tumbuh 24,43 persen dibandingkan dengan 2017.
"Selain meningkatkan target penyaluran, pemerintah juga telah menurunkan suku bunga KUR di 2018 dari yang semula sembilan persen menjadi tujuh persen," tuturnya.
Selain itu, tambahnya, pertumbuhan kredit perbankan yang positif sejalan dengan pertumbuhan ekonomi. Hingga akhir 2018, pertumbuhan kredit perbankan mencapai double digit yaitu 11,75 persen yang didorong oleh sektor listrik, gas dan air, tramsportasi, dan pertambangan.
Di sisi lain, AAUI membukukan klaim asuransi umum di 2018 tercatat sebesar Rp30,1 triliun atau naik sebanyak 8,1 persen dibandingkan dengan di 2017 yang tercatat sebesar Rp27,7 triliun. Peningkatan klaim terjadi hampir pada sebagian lini usaha asuransi.
Namun demikian, tambahnya, tercatat ada lima lini usaha mencatatkan penurunan kalim yakni asuransi pengangkutan, asuransi rangka kapal, asuransi energi, asuransi rekayasa, dan asuransi tanggung gugat.
"Rasio klaim di 2018 tercatat sebesar 43,2 persen atau menurun dibandingkan dengan tahun lalu sebesar 43,5 persen," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News