"Kita sudah mengatakan bahwa masalah keamanan keuangan masyarakat adalah aman di perbankan Indonesia," kata dia ditemui di Hotel JS Luwasa, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta, Senin (21/11/2016).
Dirinya menambahkan, menyimpan uang di bank merupakan hal yang penting bagi masyarakat. Oleh sebab itu, masyarakat tak perlu mengikuti anjuran yang sifatnya akan merusak institusi keuangan dan membuat gejolak di perekonomian.
Baca : Masyarakat Diimbau tak Terpengaruh Isu Rush Money
"Dan bagi kepentingan masyarakat sendiri, menjaga keamanan uangnya sendiri di perbankan adalah sangat penting. Sehingga tidak mengikuti berbagai anjuran yang sifatnya adalah merusak institusi yang sangat penting bagi kehidupan rakyat itu adalah tanggung jawab bersama," tutur Sri.
Sri Mulyani berharap jika siapa pun yang menyebarkan isu untuk melakukan rush money dapat ditindak secara tegas. Apalagi mengingat bahwa upaya menjaga stabilitas ekonomi bukan hanya tanggung jawab pemerintah dan lembaga terkait tapi juga kepentingan bersama dengan masyarakat.
baca : Industri Asuransi Jiwa tak Gentar Hadapi Rush Money
"Perbaikan situasi ekonomi dan stabilitas itu sangat dipentingkan, tidak hanya untuk kelompok tapi yang penting adalah masyarakat banyak. Keadaan ekonomi yang baik dan positif akan memberikan kesempatan kita untuk memperbaiki kemakmuran rakyat, mengurangi kemiskinan," jelas dia.
Selain itu, gerakan rush money dikhawatirkan akan memberi tekanan pada masyarakat kelas bawah. Hal ini dikarenakan masyarakat kelas bawah merupakan yang paling rentan dan bakal terkena dampak jika terjadi ketidakstabilan ekonomi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
