medcom.id, Jakarta: Bank Pembangunan Daerah (BPD) akan membentuk holding company (perusahaan induk) dalam menghadapi perdagangan bebas kawasan Asia Tenggara (Masyarakat Ekonomi ASEAN atau MEA). Kebijakan itu diterapkan untuk menjaga dan mengamankan aset sebelum bank asing masuk ke pasar domestik.
"Gagasan itu sudah ada, sangat bagus untuk komposisi permodalan, bank daerah akan disatukan untuk mengantisipasi MEA," jelas Vice President Divisi Corporate Secretary PT Bank Jabar Banten Tbk (BJBR), Agus Mulyana, saat konferensi pers, di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (18/9/2014).
Namun, tambah Agus, penerapan holding company terlebih dahulu secara teknis akan disesuaikan dengan peraturan perbankan. Penyatuan bank daerah dinilai bagus, karena kedepannya BPD akan menjadi bank nasional.
"Kalau jadi bank nasional tentu akan dapat penyertaan modal, kita juga bisa mengakuisisi bank daerah yang lain," terangnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id