MRT di Depo Lebak Bulus - - Foto: MI/Adam Dwi
MRT di Depo Lebak Bulus - - Foto: MI/Adam Dwi

MRT Jakarta Jual Hak Penamaan Stasiun

Cindy • 13 Maret 2019 21:52
Jakarta: PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta menjual naming rights (hak penamaan stasiun) MRT Fase I kepada tiga perusahaan investor. Pasalnya, hak penamaan stasiun merupakan salah satu pendapatan non tiket MRT. 
 
"Bank Negara Indonesia (BNI) sudah ambil di Dukuh Atas, Setia Budi ada PT Astra Internasional Tbk, dan Istora diambil Bank Mandiri," kata Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar di Stasiun MRT Bunderan HI, Jakarta Pusat, Rabu 13 Maret 2019. 
 
William menjelaskan hak penamaan stasiun berlangsung selama lima tahun. Hak tersebut dapat diperpanjang atau diganti perjanjiannya dengan investor lain. 

"Yang lainnya kita akan jual juga lewat lelang elektronik," ucapnya. 
 
Pendapatan yang diterima beragam tergantung persetujuan pihak MRT dengan investor. Namun demikian, William tidak mau menyebutkan berapa nilai yang disepakati. 
 
Sebelumnya, BNI, Astra, dan Bank Mandiri terpilih sebagai pemenang hak penamaan untuk stasiun Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta fase I rute Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia.
 
Ketiga perusahaan tersebut memberikan penawaran paling tinggi dibandingkan perusahaan lain yang mengikuti proses e-auction.
 
Selain tingginya nilai penawaran, alasan PT MRT Jakarta memilih BNI, Astra, dan Bank Mandiri karena berada di dalam zona transit oriented development (TOD) Dukuh Atas, yakni sekitar 700 meter dari posisi stasiun.
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(Des)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan