Dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI Erick mengatakan saat ini setoran BUMN pada negara baik dalam bentuk pajak, dividen dan royalti sebesar Rp400-an triliun. Ia menjanjikan akan berupaya untuk meningkatkan setoran tersebut.
"Kontribusi kepada negara berupa dividen pajak dan royalti sekarang Rp400an triliun, kita tingkatkan ke Rp700 triliun lebih, enggak mudah memang tapi kita coba berusaha maksimal," kata Erick di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 20 Februari 2020.
Erick mengatakan untuk setoran berupa dividen di 2019 sekitar Rp45 triliun. Di tahun ini, pihaknya menaikkan target tersebut pada kisaran Rp48 triliun hingga Rp49 triliun.
Meski diakui Erick saat ini tidak mudah untuk mencapai target tersebut. Sebab, perekonomian masih dilanda dengan ketidakpastian. Terlebih, kata Erick, menurut laporan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dengan menyebarnya wabah virus Korona membuat penerimaan negara juga mengalami kontraksi.
"Tentu dengan kondisi itu tidak mudah. Tapi alhamdulilah kayaknya bisa lah, kemarin Bank Mandiri menaikkan dividennya. Kita coba cari solusi agar keuangan negara tetap aman dengan target dividen tahun ini yang ditargetkan Rp48 triliun-Rp49 triliun," jelas Erick.
Sebagai informasi pada 2018, kontribusi BUMN terhadap APBN dalam bentuk setoran pajak, dividen hingga royalti melonjak menjadi Rp422 triliun. Capaian tersebut naik Rp68 triliun dari setoran 2017 sebesar Rp354 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News