"Begitu banyak peluang bisnis dan usaha yang bisa dilakukan. Berbagai hal sejauh kita kreatif pasti bisa, mulai dari gantungan kunci saja, asal didesain dengan menarik, dan itu dilakukan sejak sekarang ini," kata Enggar, dalam pembukaan Rapimprov IV Kadin DKI Jakarta, seperti dikutip dari Antara, di Jakarta Selatan, Selasa 21 Maret 2017.
Enggartiasto berharap peluang bisnis dari ajang olahraga setiap empat tahun tersebut tidak digarap oleh pengusaha besar, tetapi IKM harus lebih aktif. "Atau, pengusaha besar yang bekerja sama dengan IKM," kata dia.
Mendag berjanji untuk turut memfasilitasi penjualan produk-produk IKM seperti di ritel atau toko-toko modern yang bekerja sama dengan asosiasi pengusaha. "Nanti, penjualannya di berbagai tempat, ritel-ritel modern dan berbagai toko maka kami akan meminta asosiasi untuk menyediakan ruang," tuturnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih mengaku sedang mempromosikan pelaku-pelaku IKM yang mau menjadi sponsor dan mempromosikan produknya terkait penyelenggaraan Asian Games 2018.
"Kami sudah imbau supaya masing-masing daerah membuat kegiatan yang berhubungan dengan Sumatera Selatan sebagai salah satu lokasi penyelenggaraan Asian Games," kata dia.
Kemenperin juga akan memfasilitasi pameran produk-produk IKM di lokasi penyelenggaraan ajang olah raga yang diikuti oleh atlet-atlet dari seluruh Asia tersebut. "Tidak hanya IKM Palembang dan Jakarta, tetapi yang di seluruh Indonesia, kami imbau, karena itu program nasional jadi kami dukung semuanya," kata Gati.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id