Illustrasi. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra.jpg
Illustrasi. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra.jpg

Peralihan Konversi Lahan Mempersulit Swasembada Pangan

08 Januari 2017 15:34
medcom.id, Jakarta: Pemerintah secara terbuka mengakui bahwa konversi atau alih fungsi lahan koservasi dan persawahan ke lahan perumahan dan kawasan industri sampai sekarang masih terus terjadi di seluruh Indonesia, khususnya di kota-kota besar.
 
"Kota-kota besar itu antara lain Tangerang, Bekasi dan Sidoarjo," ujar Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, dikutip dari Antara, Minggu (8/1/2017). 
 
Akibatnya ketersedian air menjadi sulit untuk mewujudkan swasembada pangan.  Darmin pun berharap semua kepala daerah di seluruh Indonesia mematuhi peraturan perencanaan tata ruang wilayah yang telah ditetapkan.

"Kita tidak jauh dari swasembada pangan. Untuk itu, menjamin ketersediaan air menjadi sangat penting. Jaga hulu dan hilir, kendalikan alih fungsi lahan irigasi (sawah berkelanjutan)," tegasnya.
 
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sidoarjo SaifulIlah menyampaikan kondisi infrastruktur sumber daya air di Sidorajo yang membutuhkan dukungan rehabilitasi jaringan irigasi.  Hal itu karena Kabupaten Sidoarjo ditunjuk pemerintah sebagai lumbung pangan nasional. Selain itu, Bupati Sidoarjo juga meminta bantuan anggaran untuk penanganan banjir di Kabupaten Sidoarjo.
 
Dia juga menyampaikan terima kasihnya karena Menteri PUPR dan rombongan sudah melihat langsung kondisi Bendung Pajaran yang merupakan akses dari dua jalur yakni Kanal Mangetan dan Kanal Porong.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan