"Progres saat ini sudah mencapai 67,3 persen," kata Direktur Utama PT Adhi Karya Tbk (ADHI) Budi Harto, kepada wartawan, di Simpang Mampang, Jakarta, Senin, 11 November 2019.
Budi menjelaskan capaian tersebut terdiri dari lintas Cawang-Cibubur sebesar 86,2 persen, lintas Cawang-Kuningan-Dukuh Atas sebesar 58,3 persen, dan lintas Cawang-Bekasi Timur sebesar 60,5 persen.
Adapun mengenai jembatan lengkung yang berlokasi di Simpang Mampang, Kuningan merupakan simpang lengkung dengan bentang terpanjang di Indonesia dan masuk dalam rekor MURI. Jembatan lengkung ini memiliki panjang 148 meter dan radius lengkung 115 meter.

Jembatan lengkung LRT Jabodebek. Foto: Medcom.id/Annisa Ayu
Jembatan lengkung ini dianggap paling relevan untuk proyek LRT sebagai moda transportasi massal dan efisien. "Dari keistimewaan desain, kami pecahkan dua rekor MURI," ucap dia.
Atas perkembangan kemajuan pembangunan proyek tersebut, ADHI sebagai kontraktor optimistis pada 2021 LRT sudah dapat beroperasi seluruhnya. Saat ini uji coba sudah dilakukan di ruas Cawang-Cibubur.
"Juni 2021 semoga bisa dioperasikan," tukas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News