"Ada beberapa manfaat strategis dari hasil sensus ekonomi 2016 dan hal ini juga sesuai dengan nawacita pemerintah Jokowi yaitu meningkatkan produktifitas rakyat dan daya saing di pasar internasional," kata dia di Padang Aro, sebagaimana dikutip dari Antara, Rabu (20/4/2016).
Dia mengatakan, manfaat strategis dari sensus ekonomi 2016 yaitu sebagai landasan kebijakan dan perencanaan pembangunan nasional dan regional.
Selanjutnya kata dia, untuk mengetahui potret daya saing bisnis dan perencanaan investasi di Indonesia serta guna mengetahui besarnya peran usaha skala mikro, kecil, menengah dan besar dalam menyerap tenaga kerja.
Sementara itu Kepala BPS Solok Selatan Mukhdam mengatakan, jika pihaknya sudah merekrut 120 orang tenaga sensus ekonomi yang sebagian besar berpendidikan sarjana dan sekarang semuanya dalam proses pelatihan.
"Pelatihan petugas pencacah ini dibagi mejadi dua kelas karena keterbatasan tempat tetapi semuanya akan mendapatkan kemampuan yang sama dan diharapkan bisa menghasilkan data yang akurat," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News