Berdasarkan keterangan tertulis BKN, di Jakarta, Kamis (13/8/2015), dijelaskan selain BKN dan RRI, pelaksana anggaran terbaik di semester I-2015 disusul Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di peringkat ketiga, Badan SAR Nasional peraih peringkat keempat dan Mahkamah Agung di peringkat kelima.
Atas penghargaan itu, Kepala BKN Bima Haria Wibisana menyampaikan apresiasinya dan mengajak segenap jajaran di bawah kepemimpinannya untuk terus meningkatkan kualitas kinerja guna mempertahankan prestasi yang telah berhasil diraih.
Kemenkeu menyebut setidaknya ada enam kriteria yang harus dipenuhi oleh k/l yang termasuk dalam kelima k/l dengan indikator pelaksanaan anggaran terbaik tersebut. Pertama, tingkat penyerapan anggaran sampai dengan semester I-2015. Kedua, penyelesaian tagihan. Hal ini menyangkut ketepatan waktu dalam penyelesaian tagihan.
Ketiga, kesesuaian antara perencanaan pencairan dana dengan realisasinya. Keempat, terkait penyampaian data kontrak melalui Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (SPAN). Kelima, Revisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA). Dalam artian, semakin sedikit revisi dilakukan, semakin baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News