"Beberapa sudah. Minimal begini, di samping ada relokasi, kita tidak akan menambah lagi di lokasi yang ATM-nya sudah ada, antisipasi ke depan supaya nanti sama," ujar Asmawi Syam, saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Senin (26/10/2015).
Selain itu, pihaknya juga akan merelokasi beberapa ATM yang ada di lokasi tempat perbelanjaan, agar dalam satu tempat tidak tergabung dengan keempat ATM bank BUMN lainnya.
Masih lanjut Asmawi, dirinya menginginkan ATM Himbara yang diusulkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak usah memiliki logo yang bermacam-macam. Nantinya ATM tersebut akan memiliki logo Himbara dan logo dari keempat Bank BUMN.
"Tidak usah ada logo macam-macam. Kita sebut ATM merah putih, logonya Himbara dan bank masing-masing," ungkap Dirut BRI tersebut.
Pada kesempatan sebelumnya, Asmawi Syam menjanjikan ATM Himbara tersebut bisa direalisasikan akhir 2015 ini. Menurutnya, BRI beserta bank BUMN lainnya terus melakukan persiapan agar sinergi itu bisa berjalan dengan baik.
"Pastinya akan kita usahakan cepat akhir tahun ini agar masalah penggabungan ATM bank BUMN bisa terlaksana," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News