"Tim arsitek Indonesia telah merenovasi stadion ini dengan tetap mempertahankan nilai-nilai sejarahnya. Selain itu, bangunan ini juga mampu beradaptasi dengan kondisi 'kids zaman now' (generasi milenial) yang mengharapkan konektivitas dengan ruang publik," kata Menkeu Sri Mulyani ketika mengunjungi Stadion Utama Gelora Bung Karno bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (MenPUPERA) Basuki Hadimuljono di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Kamis, 23 November 2017.
Menkeu mengatakan arena-arena olah raga di kawasan GBK Senayan akan menjadi aset negara yang berharga bagi masyarakat karena juga mempunyai pepohonan rindang sehingga mampu berfungsi sebagai paru-paru kota.
"Semua arena olah raga memuaskan dan mempunyai daya tarik masing-masing. Stadion Utama punya rumput yang bagus dan luas. Stadion Akuatik juga masih mempertahankan nilai sejarah dengan atap semi-terbuka," tutur Menkeu.
Indonesia, lanjut Menkeu, telah menganggarkan Rp132 miliar untuk renovasi Stadion Istora Senayan dan Rp700 miliar untuk Stadion Utama GBK dalam anggaran yang bersifat multi-tahun.
"Kami tentu masih akan mengantisipasi tambahan anggaran pada 2018 karena selalu saja ada yang belum terlihat dan belum dianggarkan," kata Menkeu.
Kementerian Keuangan akan membantu kementerian dan lembaga yang terlibat dalam persiapan penyelenggaraan Asian Games seperti KemenPUPERA, Kementerian Pemuda dan Olah Raga, maupun Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC) dalam teknik penganggaran.
"Kami tentu berharap mereka tetap menggunakan tata kelola keuangan yang baik dan tidak dikorupsi karena ini adalah perhelatan masyarakat. Kami memiliki ini, kami ingin bangga, dan kami tidak ingin perhelatan ini tercederai dengan kasus-kasus korupsi," tambah Menkeu.
Ketua INASGOC Erick Thohir mengatakan kunjungan Menkeu dan MenPUPERA dalam perkembangan renovasi kawasan GBK Senayan Jakarta itu menjadi dukungan moral dalam persiapan penyelenggaraan Asian Games.
"Kunjungan itu akan menjadi bagian dari promosi Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018," kata Erick.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News