Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita membenarkan pemerintah sudah menyiapkan strategi jika ada distributor nakal yang menimbun stok pangan. Saat ini, pemerintah sudah menyiapkan stok pangan dalam jumlah besar. Jadi, jika terjadi penimbunan maka stok tersebut akan langsung digelontorkan.
"Catatan untuk Lebaran minyak goreng di tangan saya ada 1 juta ton. Kalau terjadi sesuatu, ada upaya penimbunan, kami gelontorkan setiap saat. Lalu, gula ada lebih dari 500 ribu ton yang setiap saat saya bisa langsung gelontorkan kalau ada penimbunan," kata Enggar, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jalan MI Ridwan Rais, Jakarta, Selasa 4 April 2017.
Sementara untuk stok daging saat ini, Enggartiasto menyebutkan, stok yang ada terbilang cukup banyak yaitu 48.000 ton. Stok ini diperikrakan akan cukup hingga Juli 2017. "Daging ada 48.000 ton dan ini juga masih dalam perjalanan berikutnya lebih dari 3.000 ton dan nanti masuk lagi 30 ribu ton," ucap dia
Harga tiga komoditas, tambahnya, akan tetap sampai September mendatang. Lalu, untuk harga komoditas pangan lainnya seperti beras, daging ayam, dan telur ayam, maka pemerintah akan terus memantau dan mengupayakan agar bisa mengalami penurunan.
"Nanti kita akan membentuk harga acuan lagi untuk telur dan ayam sesuai dengan aspirasi dari peternak ayam yang kemarin demo ke sini dan kami sudah bahas," jelas dia.
Lebih lanjut, Enggartisto menambahkan, posisi bawang dan cabai menjelang Lebaran berada dalam kondisi aman. Sehingga tidak perlu ada kekhawatiran saat Lebaran mendatang. "Bawang pada posisi yang aman juga stoknya sehingga sampai Lebaran tidak ada kekhawatiran. Cabai turun cukup jauh dan itu penyumbang deflasi juga kemarin," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id