"Yang penting runway ditambah," kata Jokowi, di Terminal 3 Ultimate, Bandara Soetta, Tangerang, Banten, Rabu (11/5/2016).
Jokowi menuturkan, saat ini baru ada dua landasan pacu di Bandara Soetta. Peningkatan kapasitas itu, katanya, untuk meminimalkan penundaan jadwal penerbangan terutama menjelang Lebaran.
"Ini baru dua, mau kita tambah lagi. Daripada menunda-nunda jadwal terbang," ungkap dia.
Direktur Utama Angkasa Pura II Budi Karya menuturkan, panjang setiap runway rata-rata 3.600 meter. Dia memastikan, penambahan runway akan rampung menjelang Asian Games 2018.
"Pembebasan tanah Desember ini. Di akhir 2017 pas Asian Games runway kita sudah tiga," ucap dia.
Adapun progres pembangunan terminal 3 Ultimate sudah mencapai 93,991 persen. Luasnya mencapai 331.101 meter yang dapat menampung pergerakan sebanyak 25 juta penumpang pesawat per tahun.

Dia menambahkan, terminal ini mulai dioperasikan pada Mei 2016 dan akan beroperasi penuh pada Desember 2016. "Ini sudah 98 persen. Harapan 26 Mei selesai. Garuda bisa uji coba selama dua minggu," ujar Budi.
Menteri BUMN Rini Soemarno sebelumnya mengatakan, keberhasilan pembangunan Terminal 3 Ultimate Bandara Soetta ini berkat adanya sinergi antar BUMN.
Memanfaatkan pendanaan tiga bank BUMN kakap, pengembangan Terminal 3 Ultimate Bandara Soetta diharapkan dapat mempromosikan Indonesia secara global untuk menjadi tujuan wisata mancanegara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News