"Selain bongkar muat, TPK Koja juga diminta untuk menangani dan memastikan kegiatan arus barang berjalan dengan lancar di Pelabuhan Tanjung Priok," ungkap Corporate Secretary TPK Koja, Nuryono Arief lewat keterangannya, Jakarta, Jumat 25 Agustus 2017.
Tugas yang berlipat, tak membuat TPK Koja lengah. Bahkan dia mengklaim, TPK Koja mampu menjaga produktivitas di dermaga sendiri dan memberi pelayanan secara optimal di dermaga utara PT JICT.
"Kami buktikan dengan pencapaian kinerja bongkar muat di dermaga utara yang sekarang sudah menunjukkan BCH (Box Crane per Hour). Begitu juga dengan VOR (Vessel Operating Rate) sudah membaik, terus meningkat seiring dengan penataan lapangan sehingga proses bongkar muat menjadi lebih efisien," beber dia.
Kinerja terminal diakuinya sudah berjalan sesuai harapan. Namun begitu, TPK Koja siap menerima masukan untuk perbaikan pelayanan di pelabuhan.
"Kami bermaksud menjawab berbagai informasi yang beredar itu dengan pelayanan yang terbaik kepada para pengguna jasa pelabuhan khususnya di TPK Koja. Kami sangat mengerti kepentingan dari para pengguna jasa," tegas Arief.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News