Gedung BJB. MI/ROMMY PUJIANTO.
Gedung BJB. MI/ROMMY PUJIANTO.

BJB Targetkan Penyaluran Kredit UMKM Capai Rp6,4 Triliun

21 Mei 2016 18:43
medcom.id, Bandung: PT Bank Pembangunan Daerah Jabar Banten Tbk (BJB) menargetkan penyaluran kredit mikro untuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) mencapai Rp6,4 triliun.
 
"Penyaluran kredit untuk sektor UMKM Jabar menjadi salah satu penekanan pada tahun ini," kata Direktur Utama BJB Achmad Irfan dikutip dari Antara, Sabtu (21/5/2016). 
 
Menurut Irfan, keberadaan sektor usaha mirko, kecil, dan menengah (UMKM) punya peran penting dan strategis dalam menunjang laju pertumbuhan ekonomi.

Pihaknya mendukung program pencetakan 100 ribu usaha baru di Jawa Barat yang digulirkan oleh pemerintah Provinsi Jabar. Salah satunya melalui akses pembiayaan salah satunya melalui skema Kredit Cinta Rakyat (KCR) Bank BJB.
 
"Selain memfasilitasi pembiayaan, kami memiliki unit khusus pendampingan kepada pelaku UMKM dan menjadi mitra usaha. Sehingga pada saatnya pelaku usaha itu menjadi bankable dan memiliki manajemen usaha yang baik," kata Achmad Irfan.
 
Lebih lanjut ia menyebutkan, peningkatan daya saing UMKM juga menjadi salah satu perhatian sektor perbankan. Melalui kemampuan manajerial dan pengelolaan sistem keuanganya yang baik, maka akan mendorong menjadi pelaku usaha yang berdaya saing.
 
Sementara itu penyaluran kredit mikro yang telah dilakukan oleh Bank BJB per April 2016 telah menyalurkan kredit mikro sekitar Rp4 triliun. Salah satunya melalui skema KCR yang berbupa paling rendah dibanding kredit sejenisnya yakni 9,3 persen.
 
Kredit Cinta Rakyat merupakan kredit UMKM pertama dengan skema sumber pembaiyaan dari APBD daerah dalam hal ini APBD Jabar yang  di serahkan pengelolaannya melalui BJB yang merupakan bank  pembangunan daerah Jabar dan Banten.
 
"Guliran dana Kredit Cinta Rakyat (KCR)  sejauh ini, nilainya sejumlah Rp460 miliar," kata Ahmad Irfan.
 
Sementara itu untuk memperluas jangkauan kepada pelaku UMKM di daerah, BJB melakukan penyalurna chaneling yang dilakukan oleh  Bank perkreditan Rakyat (BPR) afiliasi bank itu yang juga merupakan milik  Provinsi Jabar.
 
"Sistem chaneling pembiayaan dilakukan untuk menembus peloksok. BPR memiliki nasabah tradisionalnya di daerah, sehinga kami  fasilitasi dan perkuat melalui program chaneling," katanya.
 
Selain itu pihaknya juga mendorong budaya transaksi nontunai kepada para pelaku usaha salah satunya melalui literasi Laku Pandai yang digulirkan bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan