Gedung Pertamina (Foto: Setkab)
Gedung Pertamina (Foto: Setkab)

Pertamina Optimalkan 7 DPPU Jaga Pasokan Avtur di Sulawesi

Suci Sedya Utami • 01 Juni 2019 16:22
Makassar: Jelang lebaran Idulfitri 1440 Hijrah, PT Pertamina (Persero) melalui Marekting Operation Region (MOR) VII memastikan stok dan distribusi avtur dalam kondisi aman dan distribusi lancar.
 
Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR VII, Hatim Ilwan mengatakan tujuh Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) yang berada dalam wilayah operasi MOR VII siap menyuplai kebutuhan bahan bakar untuk pesawat udara.
 
"Rata-rata ketahanan stok avtur di wilayah MOR VII mencapai 16,6 hari," kata Hatim, dalam keterangan resminya, Sabtu, 1 Juni 2019.

Ketujuh DPPU Pertamina yang hadir memberikan servis penjualan avtur itu tersebar di  enam provinsi di Sulawesi. Di antaranya di Sulawesi Tengah terdapat di dua bandara yakni Bandara Mutiara di Palu dan Bandara Bubung di Luwuk.
 
Sementara lima provinsi lainnya terdapat masing-masing satu DPPU, yakni di Bandara Hasanuddin Sulawesi Selatan, Bandara Sam Ratulangi Sulawesi Utara, Bandara Jalaluddin di Gorontalo, Bandara Haluoleo di Sulawesi Tenggara, serta Bandara Tampa Padang di Sulawesi Barat.
 
Menurut Hatim pihaknya sudah mengantisipasi adanya lonjakan pemakaian avtur pada tujuh hari sebelum dan sesudah Idulfitri. "Selama dua minggu tersebut, kita prediksi ada peningkatan konsumsi avtur lima persen dibandingkan dengan rata-rata konsumsi harian sepanjang 2019," ujar dia.
 
Jika rata-rata konsumsi harian avtur sepanjang 2019 mencapai 986 kiloliter  (KL) per hari, khusus H -/+ 7 Lebaran volume avtur yang bakal dikonsumsi oleh pesawat-pesawat yang hilir mudik dan singgah di tujuh bandara di Pulau Sulawesi ini melonjak menjadi 1.035 KL per hari.
 
Bandara Haluoleo menjadi DPPU yang diprediksi mengalami persentase lonjakan tertinggi sekitar 13 persen dari semula 35,31 KL per hari menjadi 40 KL per hari. Diikuti oleh Bandara Mutiara sembilan persen dari 29,88 KL per hari menjadi 33,00 KL per hari, dan Bandara Hasanuddin naik lima persen dari 774,58 KL per hari menjadi 811,71 KL/hari.
 
Bandara Bubung lima persen dari 4,76 KL per hari menjadi 7,19 KL per hari, Bandara Sam Ratulangi tiga persen dari 127,5 KL per hari menjadi 131,34 KL per hari, Bandara Jalaluddin dua persen dari 12,33 KL per hari menjadi 131,34 KL per hari, serta Bandara Tampa Padang satu persen dari 2,37 KL per hari menjadi 2,4 KL per hari.
 
Khusus untuk DPPU Hasanuddin, meski selama dua minggu diprediksi secara prosentasi hanya meningkat lima persen, tetapi menurut Hatim, pihaknya memberikan pengawasan ekstra. "Karena secara volume, konsumsi avtur di Hasanuddin terbesar dan mencapai 78,5 persen dari total volume konsumsi avtur di wilayah MOR VII," tutur dia.
 
Untuk itu, di Bandara Hasanuddin, pihak Pertamina menyiagakan sembilan kendaraan refueling dari total 38 kendaraan yang ada. Sedangkan 27 dari total armada bridger, pihaknya menyiagakan 12 kendaraan di Bandara Hasanuddin. "InsyaAllah Pertamina siap menyuplai kebutuhan avtur di tujuh DPPU yang tersebar di seluruh Sulawesi," pungkas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan