Berdasarkan siaran persnya, di Jakarta, Senin (19/10/2015), secara lengkap, Munaslub Asbanda ini membahas dua hal penting yakni perubahan Anggaran Dasar Asbanda dan Pemilihan Ketua Umum Asbanda. Sebelum dilaksanakan pemilihan Ketua Umum Asbanda, Munaslub Asbanda telah berhasil melakukan perubahan Anggaran Dasar Asbanda.
Dalam sesi pemilihan Ketua Umum Asbanda kali ini, peserta Munaslub diberi keleluasaan untuk memilih sesuai pilihannya dari 24 Direktur Utama BPD seluruh Indonesia yang menjadi peserta dan hadir pada kesempatan tersebut. Dari pemilihan secara tertutup, menghasilkan tiga nama yang diajukan oleh peserta Munaslub.
Sesuai dengan tata tertib pemilihan, dari tiga nama yang memiliki suara terbanyak adalah yang sah sebagai Ketua Umum baru. Nama-nama yang muncul dari pemilihan tersebut adalah Dirut Bank bjb Ahmad Irfan dengan memperoleh sembilan suara, Dirut Bank DKI Kresno Sediarsi memperoleh 14 suara, dan Dirut Bank NTT Daniel Tagu Dedo memperoleh satu suara.
Pemilihan Ketua Umum Asbanda ini dilakukan dalam rangka mengisi jabatan Ketua Umum Asbanda Periode 2012-2016 yang telah mengundurkan diri. Sesuai perolehan suara terbanyak maka Kresno Sediarsi yang saat ini menjabat Direktur Utama Bank DKI terpilih sebagai Ketua Umum Asbanda menggantikan Eko Budiwiyono hingga masa periodenya selesai yakni pada 11 Februari 2016.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum Asbanda terpilih menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan apa yang telah direncanakan oleh Ketua Umum terdahulunya dengan spirit kerja, kerja, dan kerja. Lebih dari itu, Kresno juga berkomitmen untuk secara bersama-sama menyukseskan program transformasi BPD yang telah dicanangkan oleh Presiden RI pada 26 Mei 2015 lalu.
Kresno menegaskan, melalui Transformasi BPD, kini BPD seluruh Indonesia semakin optimistis dalam berkompetisi di ranah perbankan nusantara dengan tampil sebagai bank yang Kompetitif, kontributif dan tangguh guna menghadirkan layanan prima bagi masyarakatnya serta menyediakan pembiayaan bagi pelaksanaan usaha-usaha pembangunan daerah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News