Masyarakat Pulau Tidung pun menggunakan jasa peminjaman nonbank. Sartiah, salah seorang warga di Pulau Tidung, mengatakan ia biasa menyimpan dan meminjam uang dari salah seorang warga yang khusus melayani kegiatan bank.
"Saya nabung biasanya sama Ibu Sri. Dia biasa keliling pulau tiap hari dari pukul 14.00-16.00 WIB untuk mencatat uang yang mau ditabung," papar wanita berkerudung berkulit sawo matang itu kepada Metrotvnews.com, Rabu (26/11/2014).
Kebiasaan menabung ini telah ia lakukan sejak empat tahun lalu, yang juga dilakukan pula oleh warga lainnya. "Saya bisa pinjam uang juga di Ibu Sri.Tinggal menunjukkan KTP. Tidak ada bunga. Kita menabung juga enggak pakai bunga," tutur wanita berusia 24 tahun yang tinggal di RT02, Rw 03 ini.
Dahulu, ia pernah memiliki memiliki ATM dan rekening di Bank DKI, namun kini sudah tidak dipakainya lagi. "Percuma punya bank. Duit di ATM suka habis. Di sini banyak Guru dan PNS, jadi cepat habis uangnya. ATM weekend sering kosong," kata dia.
Sementara itu, warga Pulau Tidung lainnya, Susma, siswa kelas 12 SMK 61 Pulau Tidung mengungkapkan jika petugas bank datang ke pulau tersebut seminggu sekali. "Kadang datang dua kali seminggu, tapi lebih sering seminggu sekali," ujarnya.
ATM di Kepulauan Seribu hanya ada di empat pulau yakni Pulau Pramuka, Pulau Tidung, dan Pulau Harapan. Sedangkan kantor cabang terdekat hanya terdapat di Pulau Pramuka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News