"Nongsa Digital Park itu sudah berjalan tapi akan ada percepatan pengembangan dengan beberapa pihak dari luar negeri seperti hollywood," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Jumat, 27 September 2019.
Selain itu, Batam juga akan memiliki KEK untuk Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) Batam Aero Technic BAT. KEK MRO akan menopang kebutuhan industri penerbangan di Indonesia, selain juga akan mendorong pengembangan sumber daya manusia (SDM) di kawasan tersebut.
"KEK adalah kerja sama Lion Air Group dengan Garuda Group. Di KEK MRO akan ada sekolah yang levelnya SMK, mungkin ada yang di bawah itu dan ada yang levelnya lebih ke politeknik untuk mengembangkan SDM," jelas dia.
Darmin berharap kehadiran KEK di Batam bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar maupun masyarakat Indonesia. Pasalnya KEK tidak melulu investasi untuk membangun industri tetapi juga ada pembangunan fasilitas pendidikan.
"Dengan adanya KEK ini dan akan disusul dengan KEK lain, itu sudah ada kawasan industri yang ingin menjadi KEK. Dengan demikian, Batam setelah 42 tahun kita boleh berharap akan menjadi satu kawasan, satu wilayah, yang melahirkan berbagai investasi yang sesuai dengan perkembangan perekonomian dunia," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News