Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P Roeslani. (FOTO: MTVN/Annisa Ayu)
Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P Roeslani. (FOTO: MTVN/Annisa Ayu)

Kadin Pamer Peringkat Kemudahan Berusaha Indonesia kepada Investor AS

Eko Nordiansyah • 02 November 2017 15:32
medcom.id, Jakarta: Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyebutkan jika pemerintah terus berupaya memperbaiki iklim investasi. Upaya ini dibuktikan dengan diluncurkannya berbagai paket kebijakan ekonomi yang bertujuan untuk menarik minat investasi yang lebih banyak lagi.
 
Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P Roeslani mengatakan, sejumlah paket kebijakan ekonomi diarahkan untuk reformasi dan meningkatkan daya saing ekonomi nasional. Langkah ini juga dilakukan untuk mempertahankan tingkat konsumsi serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
 
"Untuk membuat kebijakan ini efektif diimplementasikan, kita perlu membangun kemitraan dan hubungan kerja antara pemerintah dan sektor swasta," kata Rosan dalam pertemuan tahunan US-Indonesia Investment Summit, di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta Pusat, Kamis 2 November 2017.

Dirinya menambahkan, paket kebijakan ekonomi telah membawa beberapa perbaikan terhadap ekonomi Indonesia. daya saing Indonesia telah ditingkatkan di 2017 dari ranking 48 ke posisi 42 dari 63 negara. Indonesia baru-baru ini telah dinilai peringkat investasi Standard & Poor, setelah dua internasional lembaga pemeringkat Fitch dan Moody's.
 
"Pemerintah juga telah berhasil meningkatkan peringkat kemudahan melakukan bisnis. Menurut Bank Dunia, Indonesia naik 15 peringkat dari 106 sampai 91. Kami berharap bahwa perbaikan akan membuat Indonesia iklim investasi lebih kondusif untuk investor asing," jelas dia.
 
Untuk itu, Kadin mengajak investor dari Amerika Serikat (AS) dalam meningkatkan kerja sama antar kedua negara baik dari sisi perdagangan maupun investasi. Apalagi hubungan perdagangan AS dengan Indonesia termasuk nomor empat sebagai mitra dagang terbesar di dunia pada 2016 dengan surplus perdagangan Indonesia-AS USD3,73 juta pada 2016 atau naik dari USD3,57 juta pada 2015.
 
Pada sisi investasi, AS di 2016 adalah investor asing terbesar nomor enam di Indonesia. Pada 2015 investor AS menginvestasikan 261 proyek dengan nilai Rp893,2 juta dan pada 2016 jumlahnya meningkat menjadi 540 proyek dengan nilai Rp1,161 miliar.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan