Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh CEO DD Tekno Iskandar Syamsi dengan Direktur Bisnis Ritel BRISyariah Fidri Arnaldy dengan disaksikan Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Republika Nasyith Majidi, Sekretaris Yayasan Dompet Dhuafa Yayat Supriatna, Direktur Eksekutif Dompet Dhuafa Imam Rulyawan, serta Direktur Utama BRISyariah Ngatari dan Direktur Bisnis Komersil BRISyariah Kokok Alun Akbar.
Iskandar mengatakan DD Tekno membangun aplikasi inklusi keuangan untuk digital lifestyle syariah seperti MUMU, sebagai jembatan antara transparansi dari donatur yang mengirim uang kepada penerima manfaat terlihat jadi uang itu transparan. Sehingga terjadi transparansi sifatnya online, realtime dan tepat sasaran.
"Jadi melalui 200 zona layanan di 34 Provinsi seluruh Indonesia, Dompet Dhuafa tidak hanya menerima donasi tetapi bisa menjadi basis bankingnya BRI Syariah melalui Laku Pandai. Kita harapkan suatu saat nanti akan menjadi penyaluran bantuan donasi melalui Laku Pandai agar tepat sasaran, traansparan, akuntabilitas yang tinggi," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 14 November 2019.
DD Tekno dan BRI Syariah bersepakat untuk berkolaborasi dalam mendukung gerakan financial inclusion dan cashless payment yang diarahkan oleh pemerintah. Kerja sama ini akan membawa perubahan pada layanan metode pengumpulan Zakat, Infaq, Sedekah dan Wakaf (ZISWAF) dari konvensional ke layanan digital.
Kerja sama ini akan mempermudah transaksi dalam penyaluran bantuan ke para dhuafa sekaligus sebagai mitra keagenan untuk layanan keuangan digital dan layanan keuangan inklusif yang dimiliki oleh BRI Syariah seperti Laku Pandai, transfer antar bank, remitansi, simpanan pelajar, KUR tanpa anggunan untuk komunitas binaan Dompet Dhuafa.
"Pekembangan teknologi, mendorong semua perbankan syariah untuk ikut moderinisasi namun tetap menjaga syariah dan kerjasama dengan DD Tekno untuk pengembangan sisi layanan terbaik kepada masyarakat khususnya nasabah syariah," ujar Fidri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News