"Enggak (mahal). Saya nanti cek kalau mahal. Tapi enggak juga sih," kata Luhut di Kantor Kemenko Kemaritiman, Jakarta, Senin, 4 Februari 2019.
Luhut mengatakan, dalam menentukan tarif tol para kontraktor pasti telah memperhitungkan keekonomiannya. Seperti diketahui, tarif tol Trans Jawa dari Jakarta menuju Surabaya sebesar Rp660.500.
"Nanti akan dievaluasi. Kan membangun itu mereka juga hitung. Revenue yang didapat, dengan investasi segitu. Itu enggak sembarang dibuat juga," jelas dia.
Dengan adanya tol Trans Jawa, Luhut menekankan, masyarakat sangat diuntungkan. Dari segi waktu tempuh jarak Jakarta-Surabaya menjadi terasa dekat.
"Sekarang misalnya orang pergi dari sini ke Solo, 3 sampai 6 jam. Solo ke Surabaya tinggal 2,5 jam," ujar dia.
Pemerintah, lanjut Luhut, juga membebaskan masyarakat apakah mau melewati jalan tol Trans Jawa atau jalan nasional Pantura. Terpenting, pemerintah telah menyiapkan infrastruktur untuk memudahkan kebutuhan masyarakat.
"Sekarang kan tinggal berarti lalu lintas di utara jadi longgar, jadi lebih cepat juga karena costnya lebih murah. Atau mereka ingin lebih cepat, ya ikut tol. Jadi punya pilihan," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id