Firmanzah. (Antara/Prasetyo Utomo).
Firmanzah. (Antara/Prasetyo Utomo).

Firmanzah Ingin Pertumbuhan Literasi dan Inklusi Keuangan Sejalan

Eko Nordiansyah • 08 Juni 2017 20:09
medcom.id, Jakarta: Calon Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Firmanzah mengatakan, tingkat inklusi keuangan tidak sejalan dengan tingkat literasi keuangan. Justru akses terhadap lembaga keuangan lebih tinggi dibandingkan pemahaman masyarakat mengenai lembaga keuangan.
 
Pada 2016, indeks inklusi keuangan mencapai 67,82 persen atau naik dari 59,74 persen pada tahun 2013. Sementara itu tingkat literasi keuangan hanya 29,66 persen pada tahun lalu, meski meningkat dari 21,84 persen pada tahun 2013.
 
"Memang benar tapi kalau lihat literasi dan inklusi sektor perbankan lebh tinggi dibanding pasar modal, dan industri keuangan non bank (IKNB). Persoalanya indeks inklusi keuangan lebih tinggi dari indeks literasi keuangan," ujarnya di Komisi XI, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 8 Juni 2017.

Dirinya menambahkan, saat ini sudah banyak masyaralat yang bisa mengakses lembaga keuangan formal maupun non formal. Hanya saja pemahaman mereka mengenai produk dari lembaga keuangan tersebut masih sangat terbatas.
 
"Rasanya ini yang perlu jadi perhatian bersama. Kenapa di program strategis kita edukasi enggak hanya konsumen tapi juga lembaga keuangan harus diedukasi apa namanya fungsi, peran mereka enggak hanya cari profit tapi aspek pemberdayaan," jelas dia.
 
Untuk itu, Firmanzah berharap jika program Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inkusif (Laku Pandai) tidak hanya menargetkan keikutsertaan masyarakat. Dirinya berharap para agen bisa juga menjadi penyuluh yang bisa menjelaskan tentang layanan keuangan yang dimilikinya.
 
"Saya sepakat inklusi dan literasi masih rendah, kalau menurut saya ada gap. Jadi ada beberapa persoalan literasi harus dinaikan, inklusi keuangan jangan ditahan ya. Harus bisa catch up ya antara inklusi dan literasi," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan