Direktur ASM I Ketut P. Swastika menyatakan bahwa pihaknya siap menggenjot kinerja agar perolehan premi bisa maksimal didapat sampai akhir 2016. Sejumlah strategi siap diimplementasikan secara optimal guna bisa tumbuh meski sekarang ini perekonomian secara keseluruhan tengah mengalami ketidakpastian.
"Kontribusi atau tiga besar dari perolehan premi itu ada di properti, kendaraan mobil atau motor, dan kesehatan. Properti itu sekitar 40 persen dan motor sekitar 28 persen. Tapi, yang lainnya saya tidak terlalu ingat. Yang pasti bisnis sekarang ini lagi stabil-stabilnya," ujar Swastika, di Jakarta, Kamis (22/12/2016).
Sedangkan untuk 2017, lanjutnya, ASM berharap pertumbuhan bisnis bisa di atas rata-rata industri asuransi Tanah Air. ASM akan melakukan evaluasi dan mengkaji ulang sejumlah kebijakan dalam rangka mencapai beberapa target pertumbuhan bisnis di masa mendatang.
"Pesannya bos itu pertumbuhan bisnis jangan lebih rendah dari pertumbuhan rata-rata industri asuransi. Harus diatasnya," tegasnya.
Di sisi lain, masih kata Swastika, pihaknya berupaya memperbesar lini bisnis engineering di 2017. Sejauh ini, kontribusi engineering baru berada di angka dua persen dan diharapkan angka itu bisa meningkat menjadi di angka lima persen. Memperkuat sejumlah jalur distribusi menjadi salah satu strategi untuk mencapainya.
"Kalau sampai lima persen saja tumbuhnya sudah double digit kan. Kita siapkan sejumlah pendukungnya. Adapun asalan mau membesarkan engineering karena bisnisnya di situ masih banyak dan ada peluangnya," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id