Indonesia membutuhkan banyak baja -- ANTARA FOTO/Joko Sulistyo
Indonesia membutuhkan banyak baja -- ANTARA FOTO/Joko Sulistyo

Tiongkok akan Bangun Pabrik Baja Terbesar di Jambi

Antara • 22 November 2014 14:28
medcom.id, Jambi: Permintaan baja Indonesia ke Tiongkok terbilang sangat tinggi. Indonesia belum mampu melakukan pengembangan industri lanjutan yang masih minim.
 
Menurut investor asal Negeri Tirai Bambu, perwakilan dari PT Mega Top Inti Selaras, grup dari Fuhai Limited di Tiongkok, Zhang Yuhong, total pengolahan baja di Indonesia yakni sebesar delapan juta ton per tahun, sementara kebutuhan mencapai 16 juta ton per tahun. Perusahaan Tiongkok yang diwakili Zhang pun berencana membangun pabrik baja terbesar di Ujung Jabung, Jambi. Sebab dari empat daerah yang pernah mereka teliti di Indonesia, Ujung Jabung merupakan lokasi yang cocok.
 
Zhang saat pemasangan tiang pancang Ujung Jabung kemarin juga berkesempatan hadir dan menurutnya lokasi Ujung Jabung cocok untuk rencana pembangunan pabrik pengolahan baja, ini setelah kajian -kajian dan juga pengamatan yang dilakukan oleh perusahaan tersebut-.

Saat ekspose, Zhang juga mengatakan bahwa sebelum ada rencana pembangunan Ujung Jabung, Tiongkok hanya mengenal Riau dan Sumatera Selatan sebagai jalur sutera atau jalur perdagangan di Sumatera. Dengan mulai terbangunnya pelabuhan samudera ini menurutnya Jambi juga bakal masuk ke dalam jalur sutera perdagangan Tiongkok dan memegang peranan penting untuk perekonomian Sumatera.
 
Selain itu, pabrik yang direncanakan akan dibangun nantinya diperkirakan bisa menyerap tenaga kerja sekitar 20 ribu orang ditambah tenaga kerja tidak langsung.
 
"Apabila memang disetujui oleh Pemerintah Provinsi Jambi, 2015 nanti akan dimulai tahapan administrasi. Sedangkan pembangunan jangka panjangnya akan dilakukan 2018 hingga 2020. Kita minta dukungan administrasi, pembebasan lahan dan kebijakan lainnya dari pemerintah," ujar Zhang.
 
Sementara itu, Gubernur Jambi Hasan Basri Agus mengatakan, Pemerintah Provinsi Jambi akan mengkaji terlebih dahulu tawaran yang dilakukan oleh Fuhai Group untuk mengembangkan kawasan pelabuhan Ujung Jabung tersebut.
 
"Saya bilang dengan mereka, kalau mau mengelola kawasan Ujung Jabung, mereka minta berapa tahun, 20 atau 25, silakan dikelola dan nanti dibuat MoU-nya. Dan ternyata investor dari Tiongkok itu sudah menguasai Ujung Jabung. Nanti ada beberapa pengkajian dan kita akan bentuk badan khusus untuk menangani pelabuhan ini untuk bekerjasama dengan pihak ketiga. Pemerintah tinggal mengawasi," kata Gubernur.
 
Hasan Basri menyebut, jika rencana ini terwujud maka hubungan antara Tiongkok dan Jambi akan kembali terjalin, ini juga pengulangan sejarah hubungan kerja sama antara Tiongkok-Jambi yang sudah pernah terjadi pada abad ke-13 dan pernah diabadikan dalam tulisan penulis dan penjelajah asal Tiongkok, I Tsing.
 
Menurut dia, untuk meyakinkan Pemprov terkait rencana investasi ini, pihak Fuhai juga telah mengundang Pemprov Jambi ke Tiongkok dan gubernur juga telah mengutus Wakil Gubernur Fachrori Umar ke Tiongkok untuk menjajaki keseriusan perusahaan Tiongkok ini. Fuhai grup sendiri juga telah menyusun konsep sampai kepada desain dan masterplan, potensi 4.200 hektar juga sudah dipetakan dan ini nanti bakal  disinkronkan dengan rencana dari pemerintah.
 
"Jambi telah mencadangkan lahan seluas 4.200 ha, dan 101 ha di antaranya telah dibebaskan, sementara 100 ha lagi tahun depan bakal menyusul untuk dibebaskan," ujarnya.
 
Pengelolaan kawasan Ujung Jabung kata Gubernur ke depan bakal melibatkan pihak swasta dan Fuhai Group satu di antaranya yang sudah menyatakan ketertarikannya.
 
"Ke depan kita ingin agar pengelolaan kawasan Ujung Jabung ini bisa dikerjasamakan dengan swasta, walaupun sekarang pembangunan pelabuhan itu dikerjakan dari Departemen Perhubungan," paparnya.
 
Gubernur optimistis Ujung Jabung bakal menjadi kawasan ekonomi di Pulau Sumatera, tinggal lagi menurutnya diperlukan para pejabat yang mempunyai peran besar. Dia mengatakan, tidak ada yang tidak mungkin dilakukan selama usaha terus dilakukan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan