"Di daerah yang terdampak pariwisata," kata Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartato di Kompleks Parlemen, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu, 26 Februari 2020.
Airlangga mengungkapkan jumlah kartu prakerja yang akan dibagikan sebanyak dua juta unit. Penerima akan mendapatkan tunjangan berupa uang tunai sebesar Rp500 ribu selama enam bulan.
"Kemudian pemerintah membayarkan uang kursus mereka untuk meningkatkan skill sampai keluar sertifikat," ungkap dia.
Program bantuan tersebut, katanya, juga bisa diikuti oleh pekerja yang membutuhkan pelatihan. Bahkan pemerintah akan membayar pelatihan yang diikuti oleh pekerja.
"Ini pemerintah bayar langsung, tidak pakai skema super deduction, tetapi pemerintah bayarkan. Dan kita siapkan dana total mendekati Rp10 triliun," ungkap dia.
Airlangga menegaskan program kartu prakerja demi meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Mereka bisa bertahan di tengah daya saing ekonomi yang mengalami perkembangan yang cukup cepat melalui program tersebut.
"Apalagi kita mau dapet demografi bonus, ini kita kejar dengan demografi bonus, skill-nya kita tinggikan. Dengan skill yang tinggi kualitas pertumbuhannya diharapkan akan lebih baik," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News