Direktur Utama PermataBank Ridha Wirakusumah mengatakan Model Branch merupakan konsep digital pertama yang memadukan gaya offline (dengan bantuan staf) maupun secara online (self-service) sekaligus.
"PermataBank selalu konsisten menghadirkan teknologi digital yang menjadi solusi untuk menjawab kebutuhan perbankan nasabah masa kini. Strategi ini dilakukan PermataBank agar nasabah merasakan customer experience yang konsisten ketika online maupun offline," katanya di Menara Astra, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Jumat, 20 September 2019.
Menurutnya, perpaduan konsep offline dan online ini sangat cocok bagi nasabah yang gemar mengunjungi kantor cabang. Nasabah yang datang ke Model Branch akan dibantu oleh para staf namun semua transaksi mereka diselesaikan secara digital.
Dengan kata lain, konsep ini tetap melayani berbagai konsultasi dan transaksi yang kompleks tapi secara paperless. Misalnya, nomor antrian akan dikirim melalui pesan teks di aplikasi WhatsApp. Sementara penawaran produk dan layanan ditampilkan melalui tablet atau komputer.
"PermataBank melakukan konfigurasi ulang, mendesain dan membayangkan kembali konsep cabang yang tepat dan memadai sehingga dapat beradaptasi dengan perubahan perilaku dan gaya hidup nasabah," ungkapnya.
Direktur Teknologi dan Operasional PermataBank Abdy Salimin menambahkan peran cabang menjadi semakin penting untuk melengkapi semua layanan online. Konsep itu dibangun untuk mendesain dan mengonfigurasi ulang cabang PermataBank khususnya mengadopsi perubahan perilaku dan gaya hidup nasabah.
"Kami perlu memastikan channel online dan offline dapat bekerja sama secara efektif untuk memberikan pengalaman yang konsisten bagi nasabah," katanya.
Adapun tampilan Model Branch didesain serupa PermataMobile X, API Banking, PermataNet, Permata e-bisnis, Digital Value Chain, Voice ID Cal Center.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id