"Kami memiliki beberapa langkah untuk jaga pemasukan bank, ketika pendapatan bunga mulai terpangkas," tutur Presiden Direktur OCBC NISP Parwati Surjaudaja, ditemui usai RUPST perseroan di OCBC NISP Tower, Jakarta, Kamis (7/4/2016).
Langkah pertama, dituturkannya, dengan meningkatkan pendapatan nonbunga. Sepanjang 2015, pendapatan bunga bank dengan kode emiten NISP ini sebesar Rp4,41 triliun, atau naik 18 persen bila dibanding 2014. Sedangkan pendapatan selain bunga mengalami peningkatan 15 persen menjadi Rp854 miliar.
Kedua, perseroan akan menjaga struktur pendanaan dengan porsi dana murah di sekitar 40 persen dari total penghimpunan dana pihak ketiga (DPK). Sehingga beban biaya dana (cost of fund) yang ditanggung bisa ditekan dengan baik.
Untuk langkah terakhir, sambung Parwati, perseroan akan mencoba menarik nasabah yang hanya berfokus pada satu layanan saja, seperti kredit.
"Nasabah kami seutuhnya. Jadi, transaksinya juga di OCBC NISP," pungkas Parwati.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id