illustrasi. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
illustrasi. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara

Kebijakan Menteri Susi Bagus Tapi Nelayan Kena Dampaknya

Gervin Nathaniel Purba • 29 Oktober 2015 20:09
medcom.id, Jakarta: Asosiasi Pengalengan Ikan Indonesia (Apiki) mengatakan banyak nelayan kehilangan mata pencaharian lantaran terkena dampak kebijakan yang dikeluarkan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti.
 
Ketua Apiki Adi Surya mengatakan saat ini banyak nelayan yang tidak bisa lagi menangkap ikan lantaran adanya kebijakan larangan penggunaan alat tangkap cantrang, larangan transhipment, dan moratorium perizinan kapal. Untuk itu Ia meminta KKP mengalokasikan 4.000 kapal pada 2016 kepada nelayan-nelayan yang terkena dampak dari kebijakan.
 
"Angkanya saya tidak tahu pasti. Yang jelas, nelayan itu kan orang yang sumber ekonominya dari bidang perikanan," ujar Adi Surya saat ditemui di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Kamis (29/10/2015).

Dirinya mengakui kehebatan Menteri Susi dalam menekan ilegal fishing dengan beberapa kebijakan yang Ia keluarkan. Namun kebijakan tersebut ternyata menyisakan dampak negatif bagi para nelayan tanah air.
 
"Tetapi ketika dilakukan pelarangan diharapkan itu solusi. Jadi yang dilarang (nelayan yang terkena dampak pelarangan) itu nanti jadi apa," ungkap Adi Surya.
 
Untuk itu, Ia berharap agar program pengadaan 4.000 kapal pada tahun depan oleh KKP menjadi saat yang tepat bagi KKP untuk memperbaiki nasib nelayan yang terkena dampak dari larangan ini. Dia berharap nelayan-nelayan tersebut menjadi prioritas untuk untuk mendapatkan bantuan kapal-kapal tersebut
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan