Demikian kata Menaker M Hanif Dhakiri tentang materi pertemuannya dengan Menteri Kesehatan, Perburuhan dan Kesejahteraan Jepang Mr. Yasuhisa Shiozaki. Pertemuan berlangsung di Tokyo pada Senin (7/9/2015), petang.
"Kita melobiJepang mengenai kesempatan kerja bagi lulusan magang untuk bekerja di sektor konstruksi dan industri pariwisata menjelang Olimpiade 2020,” kata Hanif di kantornya, Kamis (10/9/2015).
Peluang kerja sektor konstruksi dan industri pariwisata ini didasarkan skema Indonesia Jepang
Economic Partnership Agreement. Melalui skema IJEPA pula banyak lulusan sekolah keperawatan RI yang direkrut sebagai perawat di rumah sakit dan panti jompo di berbagai kota di Jepang. Kouta di bidang ini pun akan ditambah seiring berkembangnya layanan kesehatan.
Khusus untuk peluang kerja sektor konstruksi dan pariwisata, akan difasilitasi dalam program pemagangan. Program ini dapat diikuti oleh peserta magang bidang kontruksi dan pariwisata yang telah menyelesaikan program pemagangan selama 3 (tiga) tahun telah pulang ke tanah air.
Program ini dapat diikuti juga peserta program magang yang sedang berjalan. Mereka langsung melanjutkan program magang lanjutan dengan syarat antara peserta dan perusahaan tempat mereka magang saat ini atau yang lain.
"Jepang menyambut baik usulan ini. Mereka akan membahasnya secara internal. Selanjutnya akan ada lagi pembicaraan teknis untuk menindaklajuti realisasinya," papar Hanif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News