Jakarta: Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut proses pemulihan ekonomi saat ini terus berlangsung seiring dengan penanganan pandemi yang semakin baik. Ia berharap Ramadan dan Idulfitri dapat mendongkrak kegiatan ekonomi nasional.
"Itu adalah sebuah perkembangan yang sangat positif dan saya harap ini bisa dijaga meskipun kita mendekati apa yang disebut Ramadan dan Hari Raya Idulfitri," kata dia dalam PPATK 3rd Legal Forum, Kamis, 31 Maret 2022.
Sri Mulyani menjelaskan, saat ini pemerintah terus menangani pandemi agar bisa berganti menjadi endemi. Dengan begitu, kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat dapat semakin meningkat sejalan turunnya kasus covid-19.
"Fokus kita adalah menangani dan mentransmisikan dari pandemi menjadi endemi. Kita sudah cukup optimistis bahwa kegiatan ekonomi sosial masyarakat semakin meningkat seiring dengan kemampuan kita untuk menangani pandemi covid-19," ungkapnya.
Meski begitu, ia berharap pelonggaran kegiatan yang diberikan pemerintah tidak membuat masyarakat terlena. Pasalnya, kedisiplinan terhadap protokol kesehatan tetap menjadi kunci agar covid-19 tidak kembali mengalami lonjakan kasus seperti sebelumnya.
"Kita berharap waktu aktivitas masyarakat meningkat, kita tetap disiplin bisa menjaga agar tidak terjadi gelombang selanjutnya dari covd-19. Karena ini akan sangat mendisrupsi pemulihan ekonomi kita," pungkas dia.
"Itu adalah sebuah perkembangan yang sangat positif dan saya harap ini bisa dijaga meskipun kita mendekati apa yang disebut Ramadan dan Hari Raya Idulfitri," kata dia dalam PPATK 3rd Legal Forum, Kamis, 31 Maret 2022.
Sri Mulyani menjelaskan, saat ini pemerintah terus menangani pandemi agar bisa berganti menjadi endemi. Dengan begitu, kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat dapat semakin meningkat sejalan turunnya kasus covid-19.
"Fokus kita adalah menangani dan mentransmisikan dari pandemi menjadi endemi. Kita sudah cukup optimistis bahwa kegiatan ekonomi sosial masyarakat semakin meningkat seiring dengan kemampuan kita untuk menangani pandemi covid-19," ungkapnya.
Meski begitu, ia berharap pelonggaran kegiatan yang diberikan pemerintah tidak membuat masyarakat terlena. Pasalnya, kedisiplinan terhadap protokol kesehatan tetap menjadi kunci agar covid-19 tidak kembali mengalami lonjakan kasus seperti sebelumnya.
"Kita berharap waktu aktivitas masyarakat meningkat, kita tetap disiplin bisa menjaga agar tidak terjadi gelombang selanjutnya dari covd-19. Karena ini akan sangat mendisrupsi pemulihan ekonomi kita," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News