Ekonom UOB Indonesia Enrico Tanuwidjaja. (Foto: Medcom.id/Desi Angriani
Ekonom UOB Indonesia Enrico Tanuwidjaja. (Foto: Medcom.id/Desi Angriani

UOB: Pemerintah Perlu Tingkatkan Rasio Pajak

Desi Angriani • 22 Februari 2018 19:37
Jakarta: Ekonom UOB Indonesia Enrico Tanuwidjaja menilai pemerintah perlu meningkatkan rasio pajak guna mendorong pembiayaan proyek infrastruktur. Pasalnya, rasio pajak Indonesia terbilang rendah yaitu sekitar 10,8 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).
 
"Tax rasio masih terbilang rendah dan ini yang harus diperbaiki, dan nantinya pendanaan infrastruktur akan lebih baik dan lebih cepat," katanya ditemui di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis, 22 Februari 2018.
 
Enrico memaparkan rata-rata tax rasio negara Asia sudah mencapai 15 persen. Sementara Indonesia selalu berada di bawah 12 persen sejak 2010. Hal itu menjadi tantangan berat bagi pemerintah untuk menggenjot pembangunan infrastruktur yang masih bergantung pada pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Ini namanya tantangan, memang ada risiko, kita di bawah karena masih banyak sektor informal dan belum menjadi tax base," ungkap Enrico.
 
Namun demikian, proyek pembangunan infrastruktur yang menjadi program utama pemerintah dinilai sudah tepat. Lewat pembangunan jalan, jembatan, pelabuhan dan bandara, kata Enrico bakal menarik minat investor asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia.
 
"Pembangunan infrastruktur sudah tepat, 2018 akan tetap menjadi proyek kesayangan presiden Joko Widodo, tapi mungkin akan melambat sedikit karena ada hubungannya soal pendanaan," pungkas dia.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AHL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan