Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. FOTO: MI/PIUS ERLANGGA
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. FOTO: MI/PIUS ERLANGGA

Anggaran Vaksin Gratis Diperkirakan Butuh Rp73 Triliun, Ini Perhitungannya

Eko Nordiansyah • 25 Desember 2020 09:39
Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memperkirakan kebutuhan anggaran untuk vaksin mencapai Rp73 triliun. Apalagi pemerintah telah menetapkan bahwa vaksinasi kepada masyarakat diberikan secara gratis.
 
"Dari pembahasan kisarannya antara Rp63 triliun sampai Rp73 triliun yang harus disediakan untuk vaksinasi," kata Airlangga, dalam video conference di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020.
 
Menurut Airlangga anggaran ini akan digunakan untuk memesan vaksin covid-19 ataupun bahan baku vaksin yang bakal diolah kembali di dalam negeri. Saat ini pemerintah telah mendatangkan 1,2 juta vaksin produksi Sinovac asal Tiongkok.

"Sinovac sudah ada di Indonesia 1,2 juta dosis, ini untuk masyarakat disuntiknya dua kali, jadi kalau 1,2 juta itu untuk 600 ribu (orang). Kedua, di Januari nanti akan masuk jumlah vaksin jadinya 1,2 juta ditambah 1,8 juta. Nah ini sedang dipersiapkan, dan kemudian yang dalam bentuk bahan baku dalam tahap awal 15 juta," jelas dia.
 
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebelumnya mengatakan vaksinasi akan diberikan kepada sekitar 180 juta masyarakat Indonesia. Apabila menggunakan data ini maka anggaran vaksinasi untuk setiap orangnya adalah sebesar Rp405 ribu.
 
Namun demikian, masih menurut Sri Mulyani, pemerintah harus menghitung beberapa hal untuk pengadaan vaksin ini. Misalnya tingkat keberhasilan dari vaksin dan kerusakan dari jumlah vaksin, sehingga kebutuhan anggarannya bisa lebih besar.
 
"Kalau semua sudah dihitung, kita juga akan menghitung mengenai berapa jumlah tenaga kesehatan, prioritasnya seperti apa, maka kami akan bisa mendapatkan hitungan mengenai kemungkinan berapa (anggaran) yang dibutuhkan," pungkas dia.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ABD)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan