"Maka tugas kami pertama akan melakukan koordinasi lintas departemen yang mengeluarkan izin-izin terhadap investasi apa saja," kata Bahlil di Kantor BKPM, Jakarta Selatan, Kamis, 31 Oktober 2019.
Dia tidak ingin kembali menemukan keluhan dari pengusaha. Menurutnya sejauh ini ada tumpang tindih perizinan, baik lintas departemen maupun di daerah.
"Kita mengidentifikasi mana izin-izin yang selama ini menjadi keluhan bagi pengusaha. Kita akan bereskan," ujarnya.
Dia mengatakan persoalan ini akan selesai pada Desember 2019. Sehingga pada Januari 2020 seluruh program yang dicanangkan untuk investasi bisa berjalan baik.
Pihaknya menjamin investor yang masuk dan ingin berinvestasi di Indonesia, akan dikawal. Agar investor merasa dilindungi dalam perizinan.
"Dan nanti saya akan membuat satgas untuk mengawal itu. Dan insyaallah saya akan langsung memimpin untuk turun, memastikan agar seluruh investor yang masuk betul-betul mereka merasa nyaman dan mendapat kepastian," jelas Bahlil.
Menurutnya, jika tak dikawal investor akan angkat kaki. Dia tidak ingin investor ragu-ragu berinvestasi di Indonesia.
"Kalau kemudian cuma masuk dan dilepas maka saya yakin, jangan kan investor asing, saya pun akan mikir-mikir dulu," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News