Dilansir dari keterangan resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, Selasa, 8 Februari 2022 terdapat enam seri sukuk negara yang dilelang yaitu seri SPNS09082022, PBS031, PBS032, PBS029, PBS034, dan PBS033.
Seri PBS032 mendapatkan penawaran masuk terbesar Rp4,56 triliun dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp3,75 triliun. SBSN seri ini memiliki tingkat imbalan 4,875 persen dengan periode jatuh tempo pada 15 Juli 2026.
Lalu seri PBS031 mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp3,55 triliun dengan jumlah nominal yang dimenangkan adalah Rp2,65 triliun. Untuk seri ini tingkat imbalan yang ditawarkan adalah empat persen dengan jatuh tempo pada 15 Juli 2024.
Seri PBS029 mendapatkan penawaran yang masuk sebesar Rp3,29 triliun dengan yang dimenangkan Rp1 triliun. Pada sukuk negara seri ini tingkat imbalannya adalah 6,375 persen dengan periode jatuh tempo pada 15 Maret 2034.
Selanjutnya, seri PBS034 mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp1,98 triliun dengan jumlah yang dimenangkan pemerintah adalah Rp400 miliar. Seri ini memiliki tingkat imbalan sebesar 6,5 persen dengan periode jatuh tempo pada 15 Juni 2039.
Kemudian Seri PBS033 mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp1,51 triliun dan sebesar Rp1,05 triliun diantaranya dimenangkan. Pada seri SBSN ini, tingkat imbalan adalah 6,75 persen dengan periode jatuh tempo pada 15 Juni 2047.
Terakhir seri SPNS09082022 mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp14,48 triliun dengan nominal yang dimenangkan hanya sebesar Rp2,15 triliun. Seri ini memiliki tingkat imbalan diskonto dengan periode jatuh tempo pada 9 Agustus 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News