Ilustrasi Bank Indonesia (BI). MI/Usman Iskandar.
Ilustrasi Bank Indonesia (BI). MI/Usman Iskandar.

BI Masih Kembali Berpeluang Turunkan BI Rate

Eko Nordiansyah • 22 Maret 2016 16:08
medcom.id, Jakarta: Bank Indonesia (BI) telah tiga kali secara beruntun menurunkan suku bunga acuan atau BI rate. Bahkan BI telah memangkas suku bunga acuan sebesar 75 basis poin dari level 7,50 persen menjadi level 6,75 persen.
 
Kendati demikian, BI dianggap masih berpeluang untuk kembali menurunkan BI rate. Hanya saja, syarat yang harus dicapai adalah dengan menjaga angka inflasi di level yang tetap terjaga.
 
"BI masih punya peluang BI rate turun di dua pertemuan lagi. Mungkin ada di level enam sampai 6,5 persen. Asalkan inflasi tetap terjaga," kata Chief Economist BNI Ryan Kiryanto, di Bumbu Desa, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (22/3/2016).

Dirinya menambahkan, penurunan BI rate akan secara otomatis berdampak pada penurunan suku bunga di bank. Meskipun, untuk mencapai suku bunga pinjaman yang lebih rendah perlu rentang waktu antara satu hingga dua bulan setelah penurunan BI rate.
 
Selain itu, lanjut Ryan, bank harus mencari pendapatan lain karena pembatasan interest income. Hal ini bisa dilakukan dengan menambah volume kredit serta memperluas fee based income.
 
"Pendapatan non bunga atau fee based income harus digali. Caranya dengan bank lebih relatif menggali service apa yang dibutuhkan masyarakat seperti payroll, money transfer dan safe deposit. Selain itu, bank tetap melakukan langkah efisiensi," pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan