Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Ilustrasi. Foto: Medcom.id

Di Tengah Krisis dan Resesi Ekonomi, Ekonomi Indonesia Masih Tumbuh 5,4%

Annisa ayu artanti • 19 Oktober 2022 12:56
Jakarta: Indonesia disebut sebagai titik terang di tengah kegelapan ekonomi yang melanda dunia. Hal itu disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat pembukaan Trade Expo Indonesia 2022.
 
Jokowi bilang, di tengah-tengah krisis dan resesi ekonomi, pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal kedua masih tumbuh 5,44 persen. 
 
"Ini wajib kita syukuri. Kita termasuk negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang paling tinggi di antara negara-negara G20 maupun negara-negara lainnya," katanya, Rabu, 19 Oktober 2022.
 
Selain itu, level inflasi pada Agustus juga masih bisa dikendalikan yaitu 4,6 persen. Pada kuartal kedua level inflasi berada di 4,9 persen dan pada September 2020 inflasi tercatat 5,9 persen karena kenaikan BBM.
 
Baca juga: Kecil Kemungkinan Indonesia Resesi 

"Masih bisa kita kendalikan. Kemudian, tolong nanti dibandingkan inflasi kita dengan negara-negara lain, pertumbuhan kita dibandingkan dengan negara-negara lain," sebutnya.
 
Lalu terkait neraca dagang, Jokowi juga menyampaikan Indonesia mencatat positif surplus USD39,8 miliar. Surplus ini sudah terjadi selama 29 bulan. 
 
"Jadi kita semuanya harus tetap optimistis meskipun lembaga-lembaga internasional menyampaikan bahwa tahun ini sulit, tahun depan akan gelap, silakan negara-negara lain," ujarnya.
 
Indonesia, kata mantan gubernur DKI Jakarta itu akan tetap optimistis mampu melawan badai ekonomi yang ada meskipun badai tersebut sulit dihitung, diprediksi, dan dikalkulasi.
 
Jokowi mengungkapkan, Managing Director IMF Kristalina Georgieva mengatakan padanya atas capaian ekonomi Indonesia saat ini seperti titik terang di tengah kegelapan ekonomi dunia. 
 
"Minggu yang lalu, Managing Director IMF mengatakan Indonesia adalah titik terang di tengah-tengah kesuraman ekonomi dunia. Ini yang ngomong bukan kita loh ya, (tapi) Kristalina Managing Director-nya IMF. Titik terang di antara kesuraman ekonomi dunia," ungkapnya.
 
Menurut Jokowi, pendapat Kristalina terhadap Indonesia itu sangat bagus untuk membentuk kepercayaan global terhadap Indonesia. 
 
"Akan bagus kalau banyak yang menyampaikan seperti itu sehingga kepercayaan global kepada kita akan makin baik karena memang kita harus hati-hati," jelasnya. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan