Hal tersebut disampaikannya saat bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe pada Minggu, 15 Januari. Dalam pertemuan itu, Gobel berharap kesempatan kali ini dapat mendorong peningkatan kerja sama di berbagai bidang.
"Tahun depan adalah 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Jepang. Kita berharap pertemuan ini dapat mendorong peningkatan kerja sama ekonomi berwawasan lingkungan dengan pembangunan sumber daya manusia, pengembangan di sektor pertanian, kelautan, dan sektor lainnya," ujar Rachmat Gobel, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin (16/1/2017).
Berangkat dari kerja sama antar kedua negara ini, dia menilai, bentuk partisipasi alumni Jepang di Indonesia terlihat dari banyaknya alumni Jepang yang sudah berhasil di Indonesia.
"Pertemuan ini merupakan suatu dialog dengan Pemerintah Jepang melalui Perdana Menteri, mengenai pentingnya pembangunan sumber daya manusia yang berwawasan lingkungan di Indonesia, yang sudah ada sekarang dan yang kedepannya," tambahnya,
Selain itu, lanjut dia, banyak lulusan Jepang yang sudah berhasil di Indonesia baik yang ada di pemerintahan maupun yang swasta. Hal ini juga yang kemudian dapat membantu pembangunan sumber daya manusia di Indonesia.
Ketua Dewan Pembina BPP-Persada Ginanjar Kartasasmita menambahkan, pihaknya berharap ada kerja sama antar dua negara dalam bidang sosial budaya, maupun kemitraan dalam dunia usaha.
"Kedepannya, kami ingin melihat perkembangan investasi perdagangan, inovasi dan teknologi, industri berbasis lingkungan, serta pelatihan tenaga kerja terampil yang diharapkan dapat menunjang kepentingan bersama yang strategis," ungkap Ginanjar.
Shinzo Abe dalam sambutannya mengatakan bahwa hubungan kerja sama yang erat antara Indonesia dan Jepang juga dipengaruhi oleh kontribusi dari alumni Jepang di Indonesia.
"Jepang dan Indonesia dalam jangka waktu lama telah melakukan berbagai kerja sama, di antaranya bidang politik, ekonomi, budaya, dan olahraga. Hubungan yang erat ini terjalin karena adanya kontribusi dari alumni di Indonesia," ujar Abe.
Sekadar informasi, Organisasi Persada merupakan organisasi yang didirikan oleh para alumni mahasiswa Indonesia yang belajar di Jepang. Tujuan pendirian organisasi ini salah satunya untuk membantu pemerintah menjadi jembatan untuk persahabatan antarbangsa, khususnya ASEAN dan Jepang.
Rachmat Gobel ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai utusan khusus Indonesia untuk Jepang dalam rangka kunjungan kerja Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, ke Istana Bogor pada Minggu, 15 Januari seusai melaksanakan pertemuan dengan Persada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News